Anna Shvets/pexels
Penjelasan mengenai penyakit meningitis yang berbahaya dan bagiamana cara mencegahnya.
Bobo.id – Pernah mendengar penyakit meningitis? Penyakit tersebut menyebabkan peradangan atau infeksi pada selaput otak dan sumsum tulang belakang.
Selaput itu bernama meninges yang punya tiga lapisan, yaitu dura mater (lapisan luar dan tebal), arachnoid (lapisan tengah dan tipis), dan pia mater (lapisan dalam).
Selaput ini bisa meradang karena terinfeksi oleh bakteri, virus, jamur, atau parasit.
Umumnya, pasien meningitis mengalami gejala awal seperti flu, demam, dan sakit kepala yang umum.
Oleh sebab itu, meningitis sulit dikenali dan membutuhkan diagnosis lebih lanjut. Berikut, penjelasan lengkap dari meningitis yang perlu teman-teman tahu. Yuk, simak!
Apa Saja Gejala Umum Meningitis?
Pasien yang mengalami peradangan selaput otak atau sumsum tulang belakang, biasanya akan mengalami gejala-gejala umum seperti ini, yaitu:
– Leher kaku
– Demam tinggi
– Sensitif terhadap cahaya
– Kebingungan
Baca Juga: Waspada, Ini Bedanya Leher Kaku Biasa dengan Gejala Meningitis! Cari Tahu Sebelum Terlambat
– Sakit kepala
– Kejang
– Mual
– Muntah
Penyebab Meningitis
Selain itu, alasan kenapa selaput meninges bisa terinfeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit adalah lingkungan sekitar yang kurang dijaga kebersihannya.
Bahkan, jika kita hidup serumah dengan pasien pengidap infeksi saluran pernapasan, kemungkinan risiko terkena meningitis juga lebih tinggi, lo.
Berikut, penjelasan penyebab meningitis lain yang perlu diwaspadai:
1. Meningitis Virus
Meningitis yang disebabkan infeksi virus adalah jenis meningitis yang sering dialami banyak orang.
Biasanya, virus yang termasuk kelompok enterovirus menginfeksi pada musim panas atau musim gugur.
2. Meningitis Bakteri
Meningitis yang disebabkan oleh infeksi bakteri bisa mengancam jiwa, lo.
Oleh karena itu, membutuhkan perawatan dan penanganan yang tepat.
Apalagi, meningitis bakteri dapat memicu penyakit lain pada tubuh yang sifatnya serius.
Bakteri yang menginfeksi bahkan akan menyebar melalui aliran darah dan berpindah-pindah tempat, baik di otak atau sumsum tulang belakang.
Umumnya bakteri yang menginfeksi selaput meninges adalah Streptococcus Pneumoniae, yang biasa ditemukan pada saluran pernapasan, sinus, dan rongga hidung.
3. Meningitis Parasit
Meningitis yang disebabkan parasit jarang terjadi, jadi tidak perlu terlalu dikhawatirkan.
Biasanya, parasit yang menginfeksi berasal dari tanah, feses, hewan parasit, dan makanan.
Jadi, jagalah lingkungan rumah agar tidak ada parasit yang menginfeksi tubuh, serta mengganggu kesehatannya.
4. Meningitis Jamur
Baca Juga: Meningitis Bisa Disebabkan Bakteri, Bagaimana Penularan Meningitis yang Disebabkan oleh Bakteri?
Sedangkan, meningitis yang disebabkan oleh jamur lebih jarang atau langka terjadi.
Infeksi ini bisa terjadi jika ada spora jamur yang memasuki aliran darah.
Umumnya, meningitis jamur menyerang pasien yang punya daya tahan tubuh lemah.
Untuk itu, jagalah lingkungan sekitar dari jamur dan segera bersihkan jamur atau kotoran hewan yang ditemukan di rumah.
5. Cara Mencegah Meningitis
Selain membersihkan lingkungan sekitar, cara ampuh mencegah meningitis adalah melindungi diri dengan vaksin.
Untuk mendapatkan vaksin meningitis, hubungilah fasilitas kesehatan terdekat dan konsultasikan efek sampingnya pada dokter.
Nah, itulah penjelasan lengkap tentang penyakit meningitis yang bisa dialami siapa saja.
Untuk mencegah infeksinya, jagalah lingkungan sekitar agar tidak ada bakteri, jamur, atau parasit.
Baca Juga: Dari Meningitis hingga Sakit Jantung, Ini Penyakit yang Ditandai dengan Leher Kaku
(Penulis Dandy Bayu Bramasta)
—
| Kuis! |
| Apa saja bagian lapisan meninges? |
| Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
—-
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
PROMOTED CONTENT
Video Pilihan