Cara sederhana redakan nyeri pergelangan tangan
By: Date: 3 Februari 2021 Categories: Tak Berkategori

Jakarta (ANTARA) – Terlalu lama mengetik di laptop atau mengangkat beban berat secara terus-menerus bisa membuat pergelangan tangan terasa sakit atau tidak nyaman, namun Anda bisa meregangkan sendi-sendi yang tegang dengan cara sederhana.

Dilansir Indian Express pada Rabu, ada cara sederhana yang bisa dilakukan di rumah saat pergelangan tangan terasa sakit.

Selain untuk mengendurkan sendi yang kencang, cara ini juga dapat membangun kekuatan otot untuk melakukan tindakan berulang seperti mengetik dan pekerjaan rumah lainnya.

Baca juga: ‘Push-up’ lebih baik tangan terkepal

Baca juga: Kelainan kaki anak tidak hanya disebabkan kelainan tulang

Kepal dan buka

Latihan sederhana mengepalkan dan kemudian membukanya membantu mengendurkan otot yang lelah. Bola stres juga bisa digunakan untuk latihan. Lakukan 100 kali dalam sehari.

Cara sederhana redakan nyeri pergelangan tangan (ANTARA/Instagram @inflexibleyogis)

Jepit dan buka

Tarik semua jari menjadi satu dan kemudian buka. Ini membantu meningkatkan rentang gerak pada tungkai. Lakukan 100 kali sepanjang hari.

Ketukan jari

Latihan sederhana menghitung jari 20 kali sehari dapat membantu Anda meningkatkan mobilitas jari. Caranya, katupkan semua jari dengan jempol secara bergantian.

Telapak tangan ke bawah

Ambil bola atau buah bulat dan genggam di tangan Anda. Kemudian hadapkan tangan ke arah bawah lalu turunkan sedikit. Lakukan ini 50 kali.

Telapak tangan ke atas

Lakukan hal yang sama dengan telapak tangan, namun kali ini menghadap ke atas sebanyak 50 kali. Ini membantu meningkatkan sinyal tangan sekaligus memperkuat pergelangan tangan.

Akan tetapi jika Anda mengalami nyeri berkepanjangan pada pergelangan tangan, harus segera dikonsultasikan kepada dokter.

Baca juga: Waspadai masalah tulang belakang seiring bertambah tua

Baca juga: Enam tanda kekurangan vitamin D

Baca juga: Kebiasaan ini bisa undang nyeri tulang belakang

Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Alviansyah Pasaribu
COPYRIGHT © ANTARA 2021

Let’s block ads! (Why?)