MENYESATKAN, judul umpan klik. FAKTA: video menggunakan gambar pratinjau (thumbnail) hasil SUNTINGAN dan berisi potongan-potongan video yang TIDAK berkaitan.

Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.

KATEGORI: Konten yang Dimanipulasi.

SUMBER: Facebook, https://archive.ph/ItZfJ (arsip cadangan).

NARASI: * “STRESS !! BUKTI JKW PERUSAK TINGKAT TINGGI ACAK2 RENCANA MAK KETUM

IKUT CAMPUR URUSAN COPRAS CAPRES BUKTI JKW TAKUT MASUK PENJAR4″ (di gambar pratinjau).

* “Str3ss J0k0w1 Balik Arah Us!R Mak M3ga Dari Ketum Parp0l…” (di post).

PENJELASAN

Berdasarkan 7 Jenis Mis- dan Disinformasi oleh First Draft News, termasuk “Konten yang Dimanipulasi: Ketika informasi atau gambar yang asli dimanipulasi untuk menipu”. [1]

SUMBER membagikan konten hasil MANIPULASI yang menimbulkan kesimpulan yang MENYESATKAN, FAKTA: judul umpan klik. Video menggunakan gambar pratinjau (thumbnail) hasil SUNTINGAN dan berisi potongan-potongan video yang TIDAK berkaitan.

Verifikasi Video

Salah satu foto dengan konteks yang BENAR yang disunting dan digunakan untuk gambar pratinjau oleh SUMBER, Aktual.com pada 9 Jul 2014: “Ketum Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri menangis haru didampingi Capres Joko Widodo dan Cawapres Jusuf Kalla, sebelum menggelar jumpa pers menanggapi hasil quick count Pilpres 2014 di kediamannya di Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (9/7/2014). Bagi Megawati, Jokowi-JK sudah jadi Presiden dan Wapres RI. Aktual/Tino Oktavaino” [2]

Salah satu video dengan konteks yang BENAR yang potongannya digunakan oleh SUMBER, Sekretariat Presiden di YouTube pada 6 Mar 2023: “Keterangan Pers Presiden Jokowi Saat Kunjungi Kopontren Al-Ittifaq, Bandung, 6 Maret 2023” [3]

Referensi Lainnya yang Berkaitan

Liputan6.com pada 9 Jul 2014: “Sepasang mata Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berkaca-kaca, Jakarta, Rabu (9/7/2014) (Liputan6.com/Herman Zakharia)” [4]

Hasil pencarian Google Videos, kata kunci: “jokowi kopontren bandung” [5]

Hasil pencarian Google News, kata kunci: “jokowi kopontren bandung” [6]

REFERENSI

[1] firstdraftnews.org: “Memahami gangguan informasi” (Google Translate), https://bit.ly/3wHx0lO / https://archive.ph/iCp3w (arsip cadangan).

[2] aktual.com: “Tangis Haru Megawati Soekarnoputri”, https://bit.ly/43fYC0L / https://archive.ph/6CKGH (arsip cadangan).

[3] youtube.com, https://bit.ly/3OMkwUI / https://archive.ph/0Umhc (arsip cadangan).

[4] liputan6.com: “Air Mata Megawati untuk Jokowi-JK”, https://bit.ly/42fQYSs / https://archive.ph/NstsI (arsip cadangan).

[5] google.com, https://bit.ly/3N1yocD / https://archive.ph/2kHdG (arsip cadangan).

[6] google.com, https://bit.ly/3oATu8n / https://archive.ph/EVaDl (arsip cadangan).