10 Gejala Kanker Paru-Paru Stadium Awal yang Harus Diwaspadai
By: Date: 7 Januari 2020 Categories: Gejala Kanker Paru paru,Informasi Kesehatan,kanker paru-paru,Kesehatan Umum
gejala-kanker-paru-paru-doktersehat

DokterSehat.Com – Setiap penyakit ditandai dengan berbagai macam gejala. Pada tahapan awal penyakit, terkadang gejala tidak disadari dan sering kali diabaikan. Salah satu penyakit yang sering tidak disadari gejala awalnya adalah kanker paru-paru. Sebelum terlambat, kenali berbagai gejala kanker paru-paru berikut ini!

Kanker adalah penyebab utama yang mengakibatkan kematian di seluruh dunia, tercatat sekitar 9,6 juta kematian di tahun 2018. Kanker yang paling umum di urutan pertama menurut WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) adalah kanker paru-paru, yakni sekitar 2,09 juta kasus di dunia. Disusul kanker payudara, kolorektal, prostat, kulit, dan kanker perut. Oleh karena itu kenali gejala kanker paru-paru stadium awal untuk melakukan penanganan  yang tepat dan pencegahannya.

Gejala Kanker Paru-Paru

Kanker paru-paru adalah salah satu penyakit kanker dengan angka kematian yang cukup tinggi. Pasalnya gejala awal kanker paru memang sulit untuk dikenali, sehingga penyakit baru diketahui setelah menyebar. Hanya sebagian orang saja yang mengalami gejala kanker paru-paru stadium awal dan bisa mendapatkan penanganan lebih cepat.

Berikut adalah beberapa gejala kanker paru-paru yang wajib Anda ketahui agar lebih waspada:

1. Batuk Membandel

Gejala awal kanker paru yang mungkin Anda rasakan adalah batuk yang membandel. Batuk memang dapat disebabkan banyak kondisi lain selain kanker paru-paru, contohnya seperti pilek dan gangguan pernapasan lainnya. Namun batuk yang disebabkan oleh penyebab lain umumnya hanya akan bertahan selama 1 sampai 2 minggu saja.

Baik itu batuk kering ataupun batuk berdahak, sebaiknya konsultasikan dengan dokter jika batuk tidak hilang dalam waktu hingga 2 minggu.

2. Batuk berdarah

Gejala kanker paru-paru selanjutnya adalah batuk berdarah. Selain batuk yang membandel, Anda juga sebaiknya memerhatikan perubahan pada batuk Anda. Jika batuk membandel tidak kunjung hilang dan justru mengeluarkan darah dan lendir yang tidak biasa, sebaiknya segera konsultasikan kesehatan Anda ke dokter.

3. Nyeri Dada

Kanker paru-paru juga dapat menimbulkan gejala nyeri pada dada, bahu, bahkan hingga punggung. Rasa sakit ini bahkan dapat muncul ketika Anda tidak batuk. Nyeri di dada akibat kanker paru-paru dapat terbatas pada area tertentu atau bahkan terjadi di seluruh dada.

Nyeri di dada dapat disebabkan oleh pembesaran kelenjar getah bening atau akibat metastasis (menyebarnya kanker) ke selaput yang ada di sekitar paru-paru atau tulang rusuk.

4. Pernapasan Berubah

Jika Anda tidak bernapas seperti biasanya atau tidak lancar, ini juga bisa menjadi salah satu gejala kanker paru.

Penderita kanker paru-paru napasnya akan lebih mudah tersengal-sengal. Hal ini disebabkan karena kanker paru-paru dapat mempersempit dan menyumbat jalan pernapasan karena cairan dari tumor menumpuk di dada.

Segera konsultasikan ke dokter apabila Anda mengalami sesak napas setelah melakukan aktivitas yang biasanya Anda anggap ringan dan mustahil membuat Anda kelelahan.

5. Napas Bersuara

Kondisi napas yang bersuara ini disebut juga dengan mengi, yang dapat disebabkan oleh beberapa kondisi seperti asma atau alergi. Namun jika tidak biasa mengalami kedua kondisi tersebut, mungkin Anda perlu waspada mengi yang dialami merupakan gejala kanker paru.

Mengi diakibatkan oleh saluran udara yang meradang, menyempit, dan menyumbat paru-paru, sehingga timbul suara seperti bersiul ketika Anda sedang bernapas.

Baca juga: 7 Tips Membersihkan Isi Paru-Paru yang Kotor secara Alami

6. Perubahan pada Suara

Selain perubahan pada pernapasan, gejala kanker paru-paru juga dapat terlihat pada perubahan suara.

Suara yang serak dapat disebabkan oleh flu, namun suara serak akibat kanker paru-paru mungkin akan bertahan untuk waktu yang lebih lama. Suara serak atau lebih berat dapat terjadi ketika tumor memengaruhi saraf yang mengendalikan kotak suara atau laring.

7. Berat Badan Menurun

Kebanyakan penyakit pernapasan kronis dapat menyebabkan penurunan berat badan, begitu juga dengan kanker paru-paru.

Penurunan berat badan dapat disebabkan karena penurunan nafsu makan, perubahan cara tubuh menggunakan energi dari makanan, atau akibat dari sel kanker yang menggunakan energi tubuh.

Jika Anda mengalami penurunan berat tubuh tanpa sebab, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya.

8. Sakit Kepala

Sakit kepala dapat menjadi gejala dari berbagai penyakit dan ternyata kondisi ini juga merupakan salah satu gejala kanker paru-paru.

Tumor pada paru-paru dapat menyebabkan tekanan pada vena cava superior yang merupakan pembuluh darah besar untuk memindahkan darah dari tubuh bagian atas ke jantung. Hal ini dapat memicu sakit kepala. Penyebab lain sakit kepala adalah karena kanker paru-paru sudah mulai menyebar ke otak.

9. Nyeri Tulang

Tanda kanker paru-paru lainnya adalah nyeri tulang yang umumnya terjadi pada punggung, tapi bisa juga mengenai anggota tubuh lainnya.

Nyeri pada tulang disebabkan oleh sel kanker yang telah menyebar ke tulang. Nyeri tulang dan nyeri otot berbeda, umumnya nyeri tulang akan memburuk pada malam hari dan ketika menggerakkan tulang tersebut.

10. Masalah Perut

Gangguan pada perut ternyata juga dapat dikaitkan dengan gejala kanker paru-paru.

Sekitar satu atau dua orang penderita kanker dapat mengalami kondisi yang disebut dengan hiperkalsemia, yaitu terlalu banyaknya kadar kalsium dalam darah. Kondisi ini dapat menyebabkan gangguan pada perut seperti sembelit dan juga mual.

Baca Juga: 10 Gejala TBC yang Wajib Diwaspadai, Kenali Juga Faktor Risikonya!

Faktor Risiko Kanker Paru-Paru

Kanker paru-paru pada dasarnya dapat terjadi pada siapa saja, namun terdapat beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena penyakit ini. Berikut adalah beberapa kondisi yang mengharuskan seseorang lebih waspada terhadap kanker paru-paru:

  • Perokok, baik perokok aktif maupun pasif, keduanya berisiko terkena kanker paru-paru.
  • Paparan radon, radon adalah gas radioaktif yang dihasilkan dari pemecahan uranium di tanah dan batu.
  • Paparan asbes, umumnya terjadi pada seseorang yang bekerja dengan asbes seperti di tambang, pabrik, atau galangan kapal.
  • Polusi udara
  • Kadar arsenik yang tinggi dalam air minum.

Itu dia gejala kanker paru-paru stadium awal dan faktor risiko kanker paru-paru yang perlu untuk diwaspadai. Mengalami satu gejala atau lebih belum tentu menandakan Anda terkena kanker paru-paru, diagnosis hanya dapat dilakukan oleh dokter setelah melakukan berbagai pemeriksaan yang dibutuhkan.

Sumber:

  1. Anonim. 2018. Cancer. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/cancer. (Diakses 7 Januari 2020)
  2. Colbert, Treacy. 2018. Early Signs of Lung Cancer. https://www.healthline.com/health/lung-cancer/early-signs#stubborn-cough. (Diakses 25 Juni 2019)
  3. Ratini, Melinda. 2018. Surprising Signs You Might Have Lung Cancer. https://www.webmd.com/lung-cancer/ss/slideshow-lung-cancer-surprising-signs. (Diakses 25 Juni 2019)
  4. American Cancer Society Team. 2019. Lung Cancer Risk Factors. https://www.cancer.org/cancer/lung-cancer/prevention-and-early-detection/risk-factors.html. (Diakses 25 Juni 2019)
  5. American Cancer Society Team. 2019. Signs and Symptoms of Lung Cancer. https://www.cancer.org/cancer/lung-cancer/prevention-and-early-detection/signs-and-symptoms.html. (Diakses 25 Juni 2019)

Let’s block ads! (Why?)