4 Kombinasi Makanan untuk Lawan Peradangan
By: Date: 4 Desember 2020 Categories: Info Sehat
Dengan kombinasi yang pas, makanan bisa berfungsi melawan inflamasi dengan lebih baik

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kombinasi bahan makanan yang tepat dapat memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh. Salah satunya adalah melawan peradangan atau inflamasi.

Dengan kombinasi yang pas, kandungan nutrisi dari dua bahan makanan berbeda dapat “bekerja sama” dalam melawan inflamasi dengan lebih baik. Berikut ini adalah empat kombinasi di antaranya, seperti dilansir Prevention.

Sayuran Berdaun Hijau dan Minyak Zaitun
Studi mengungkapkan bahwa kombinasi sayur dan sumber lemak sehat dapat meningkatkan penyerapan antioksidan seperti lutein dan beta karoten. Lutein merupakan antioksidan pada sayuran berdaun hijau yang diketahui dapat melawan inflamasi pada mata. Sedangkan beta karoten merupakan antioksidan yang dapat memperlambat inflamasi pada lansia.

Bayam dan Blueberry
Meski merupakan kombinasi yang tampak tak biasa, bayam dan blueberry sebenarnya bisa diolah menjadi sajian yang lezat. Salah satunya adalah smoothie. Kombinasi bayam dan blueberry cocok dikonsumsi setelah berolahraga.

Studi menunjukkan bahwa konsumsi blueberry setiap hari selama enam minggu dapat menurunkan inflamasi pascaolahraga. Studi lain mengungkapkan bahwa konsumsi bayam dapat memperbaiki pernapasan dan aliran oksigen saat berolahraga.

Raspberry dan Anggur
Keduanya tak hanya memiliki rasa yang manis tetapi juga dapat membantu melawan inflamasi. Kedua buah ini diketahui kaya akan antioksidan.

Raspberry mengandung asam ellagic yang dapat meningkatkan kemampuan quercetin pada anggur. Quercetin merupakan senyawa flavonoid yang memiliki sifat antioksidan. Oleh karena itu, kombinasi keduanya dapat membantu melawan inflamasi dengan lebih kuat.

Kacang Almond dan Kefir
Potongan almond dan kefir merupakan perpaduan yang menggugah selera. Seperti halnya yogurt, kefir juga dapat mmberikan banyak manfaat bagi bakteri dan probiotik di dalam perut. Penambahan kacang almond dapat mendorong lebih banyak bakteri baik di saluran pencernaan.

Studi menunjukkan bahwa serat pada kulit almond bertindak sebagai prebiotik. Perbiotik ini dapat menjadi makanan bagi probiotik yang ada pada kefir. Kombinasi kedua bahan makanan ini dapat membantu  melawan inflamasi kronis pada usus.

Let’s block ads! (Why?)