RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Metode pengobatan Akupresur menjadi alternatif bagi masyarakat untuk pengobatan berbagai jenis penyakit. Akupresur merupakan teknik pengobatan tradisional dari Tiongkok yang tekniknya mirip dengan metode akupunktur, tetapi tidak menggunakan jarum.

Cici Wilanti, Owner Akupresur Ny. Yuli Susiati mengatakan, pengobatan dengan metode Akupresur ini memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan, seperti meningkatkan sirkulasi darah, merangsang sistem saraf, serta membuat tubuh menjadi rileks.

“Akupresur itu teknik pengobatan, pijat sebenarnya. Cuma ini lebih dikhususkan sebagai pengobatan alternatif, kita mengambil titik-titik akupuntur, cuma kita pakai kayu, lebih fokus di poin kaki, titik akupuntur di kaki,” ujar Cici, Senin (30/5/2022).

Akupresur sendiri dilakukan dengan cara memberikan tekanan di bagian tubuh tertentu menggunakan kayu, tidak menggunakan jarum seperti Akupuntur.

Akupresur Ny. Yuli Susiati, kata dia, dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit seperti dari yang ringan sampai yang berat. “Ringan itu seperti gerd, lambung terus pusing-pusing vertigo, kalau yang berat itu biasanya kayak jantung, kanker, diabetes dan tumor itu bisa,” katanya.

Akupresur Ny. Yuli Susiati pertama buka di Bogor pada tahun 200. Atas permintaan pasien yang sudah merasakan manfaat baik, kata dia, akhirnya dibuka cabang diberbagai daerah di Indonesia. “Sekarang total sudah ada 40 cabang diberbagai kota di seluruh Indonesia. Tapi pusatnya di Bandung, Jalan Buah Batu 142 C,” ucapnya.

Bagi pasien yang ingin mendapatkan pengobatan di Akupresur Ny. Yuli Susiati harus melakukan reservasi sehari sebelum pengobatan.

“Ya, harus booking dulu H-1, nanti kita jadwalkan buat besoknya. Kita untuk satu kali terapi itu diharga Rp. 125 ribu sampai Rp. 200 ribu itu sudah sama terapis senior, untuk paket biasanya paket 10 kali kedatangan diharga Rp.1,1 juta sampai Rp. 1,750 untuk senior terapisnya,” katanya.

Pengobatan Akupresur Ny. Yuli Susiati, kata dia, dapat menjadi pilihan lantaran biayanya ekonomis dan tidak ada efek samping serta tidak pakai alat bantu apapun yang menyakiti tubuh seperti jarum atau pisau.

Siti Purnama, salah satu pasien asal Sadang Serang mengaku sudah merasakan manfaat dari Akupresur Ny. Yuli Susiati. “Saya punya asam lambung tinggi, sudah mencoba ke dokter sana-sini, tapi enggak sembuh-sembuh. Akhirnya saya coba ke sini Akupresur Ny. Yuli Susiati, malamnya langsung bisa tidur enak, padahal baru satu kali terapi,” ujar Siti. (dbs)