Anak Punya Luka Terbuka Saat Sedang Bermain? Begini Cara Penanganannya
By: Date: 11 Juli 2023 Categories: Kecelakaan

Suara.com – Bermain dengan anak merupakan salah satu aktivitas penting yang baik untuk tumbuh kembangnya. Namun, orang tua wajib memastikan lingkungan maupun peralatan yang digunakan untuk bermain tetap aman.

Meskipun aktivitas dilakukan di rumah, faktanya, dijelaskan pakar kesehatan dr Gia Pratama, riset kesehatan dasar menemukan bahwa 44,7% kecelakaan terjadi di rumah dan 31,4% kecelakaan terjadi di jalan. 

Tentu hal tersebut bisa membuat orang tua merasa panik dan khawatir, khususnya saat anak mengalami luka. Lantas bagaimana sebenarnya penanganan yang tepat untuk luka terbuka?

“Menghadapi anak yang memiliki luka terbuka, pertama jangan panik. Kedua, bersihin dulu tangan kita sebelum menyentuhnya (karena) tangan kita penuh bakeri,” ujar dia dalam “Press Conference Be The Unstoppable Family with Betadine!” di Jakarta, Selasa (11/7/2023).

Baca Juga: Diduga Paksa Lolly Jualan hingga Diet Demi Dagangannya, Nikita Mirzani Bantah Disebut Eksploitasi Anak: Biar Rasain Aja Gimana Cari Uang

Kemudian, kata dr Gia, lihat apakah ada pendarahan aktif atau tidak. Lalu bersihkan luka dengan air mengalir, dan beri obat bertolongan pertama seperti antiseptik.

ilustrasi anak bermain (pexels/luna lovegood/annisazn)
ilustrasi anak bermain (pexels/luna lovegood/annisazn)

Misalnya dengam yang berbahan dasar povidone iodine karena diketahui mencegah terjadinya infeksi pada luka sekaligus cairan pembersih sebelum tindakan medis.

“Pada luka, yang rusak itu kulit, sehingga benteng terbuka, bakteri gampang masuk. Itulah gunanya antiseptik, mencegah bakteri tembus,” ujar dr Gia lagi. 

Selanjutnya adalah dengan menutup luka dengan plester khusus luka. Namun kata dr Gia, tak perlu ditutup selama 24 jam, agar kelembabannya terjaga, yang dapat mempercepat pemulihan. 

“Biar dia bisa meregenerasi sel baru, tidak terganggu bakteri,” pungkas dia.

Baca Juga: Profil Anis Khairunnisa, Putri Panji Gumilang yang Bela Soal Tuduhan Penistaan Agama

Sebaliknya, jika darah terus mengalir meski sudah dilakukan penanganan, dr agia menghimbau agar segera mengunjungi dokter untuk mendapatkan jahitan. 

Dengan begini, keluarga bisa lebih memahami pertolongan pertama pada luka, sehingga bisa ikut dalam Kampanye The Unstoppable Family yang baru saja diluncurkan Betadine, yaitu kampanye inspiratif yang mengajak keluarga Indonesia untuk melakukan aktivitas bersama anggota keluarganya agar lebih aktif.

Salah satu ide unik yang bisa dilakukan bersama keluarga dalah memainkan permainan tradisional dengan The Unstoppable Tape. Engklek, Gobak Sodor maupun Bentengan adalah permainan tradisional yang mengajak anak bermain tapi juga melakukan aktifitas fisik tanpa mereka sadari.

https://www.suara.com/health/2023/07/11/204500/anak-punya-luka-terbuka-saat-sedang-bermain-begini-cara-penanganannya