Benarkah Anak atau Bayi yang Lahir Caesar Rentan Sakit? Baca Ini, Yuk, Bu!
By: Date: 12 Januari 2021 Categories: imunitas anak,Kesehatan Anak,mencegah alergi anak,Parenting,persalinan caesar,Prebiotik,Probiotik,sinbiotik

Persalinan dengan metode caesar (sesar) sudah semakin umum dan banyak dilakukan para Ibu. Banyak alasan atau penyebab persalinan caesar, mulai dari kondisi medis maupun pilihan Ibu sendiri. Di sisi lain, bayi yang lahir melalui persalinan caesar juga mungkin mengalami gangguan kesehatan. Jadi, apa saja dampak persalinan caesar dari sisi si Kecil? Simak ulasannya berikut.

Pengaruh persalinan caesar pada sistem imun anak

Berdasarkan beberapa pengalaman Ibu yang telah menjalani persalinan caesar, terdapat dampak yang dirasakan oleh si kecil, yaitu cenderung lebih gampang sakit dan memiliki alergi.

Sebuah penelitian tahun 2012 membahas tentang perbandingan persalinan normal dan caesar serta dampaknya pada anak. Penelitian ini menyatakan bahwa selama proses caesar, anak tidak terpapar bakteri baik pada jalur lahir ibu sehingga menyebabkan kurangnya pemberian bakteri penting dari sang Ibu.

Bakteri yang dimaksud ternyata berperan penting bagi sistem imun anak. Oleh karena itu, anak yang lahir caesar dikatakan memiliki kemungkinan besar lebih rentan sakit. Bahkan si kecil bisa mengalami alergi karena sistem imunnya tidak sebaik anak lahir normal.

Anak lahir caesar tetap bisa memiliki sistem imun normal

Masih dari penelitian yang sama (Neu & Rushing, 2012), disebutkan juga bahwa bakteri baik dalam usus anak bisa dipengaruhi oleh pemberian ASI. Dengan kata lain, ASI perlu segera diberikan setelah proses persalinan caesar untuk membantu menambah bakteri baik dalam usus si kecil.

Selain itu, dilansir dari laman La Leche League International, menyusui setelah operasi caesar merupakan salah satu cara agar Ibu lebih dekat dengan si kecil.

Ibu mungkin mengalami kesulitan dalam pemberian ASI setelah proses caesar, tetapi usahakan agar si kecil mendapat asupan ASI dengan meminta bantuan dari petugas kesehatan.

Kandungan ASI yang bantu tingkatkan bakteri baik dalam usus anak lahir caesar

Dikutip dari salah satu jurnal dari The Journal of American Osteopathic Association, ASI merupakan sumber nutrisi terbaik bagi anak yang sekaligus menyediakan perlindungan terhadap berbagai jenis infeksi.

Oleh karena itu, sistem imun dari anak yang diberi ASI segera setelah dilahirkan bisa bekerja lebih baik dalam memberikan perlindungan. Dampaknya adalah anak jadi tidak gampang sakit.

Selain itu, pemberian ASI juga berhubungan dengan alergi dan penyakit autoimun. Dalam jurnal dari JAOA tersebut juga dinyatakan bahwa pemberian ASI eksklusif selama setidaknya 6 bulan pertama kehidupan dapat mengurangi risiko alergi atopik.

Berdasarkan penelitian tahun 2018, ASI memiliki sifat sebagai prebiotik dan probiotik yang berfungsi mengatur dan menjaga jumlah bakteri baik dalam usus. Manfaat dari ASI berkat kandungan prebiotik dan probiotik yang dimilikinya tidak hanya berpengaruh pada ekosistem mikroba usus saja. Namun juga pada ekosistem mikroba di saluran napas dan rongga nasofaring yang berhubungan dengan asma.

Prebiotik sendiri merupakan serat yang banyak ditemukan dalam buah dan sayur, terutama yang mengandung karbohidrat kompleks seperti asparagus, pisang, hingga bawang putih.

Dengan tambahan asupan prebiotik yang memadai, jumlah bakteri baik dalam usus bayi lahir caesar bisa meningkat. Hal ini dikarenakan prebiotik bisa dianalogikan sebagai makanan bagi bakteri baik tersebut. Selain bersumber dari makanan, prebiotik juga bisa diperoleh dalam bentuk FOS dan GOS.

Sementara itu, probiotik merupakan sebutan bagi organisme yang secara langsung menambah populasi bakteri baik dalam usus. Contohnya bifidobacterium. 

Berkat kombinasi antara kandungan prebiotik dan probiotik, ASI berperan juga sebagai sinbiotik bagi anak. Hal ini dibuktikan oleh studi tahun 2017 yang menyatakan bahwa peran ASI sebagai sinbiotik berguna untuk mencegah patogen (parasit penyebab penyakit) berkembang. Selain itu juga menyebabkan infeksi.

Anak lahir caesar mungkin tidak mendapat bakteri baik yang cukup dan berguna untuk sistem imun. Maka dari itu, bayi yang lahir Caesar membutuhkan lebih banyak tambahan asupan probiotik. Ini berasal dari ASI, makanan, dan juga susu pertumbuhan. 

Namun Ibu tidak perlu khawatir sampai takut melakukan persalinan caesar. Pemberian ASI bisa membantu meningkatkan sistem imun berkat kandungan sinbiotiknya. Ini dapat menambah jumlah bakteri baik dalam usus si Kecil seperti pada anak yang dilahirkan secara normal.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai persalinan caesar, Ibu bisa mengikuti kelas khusus atau rangkaian Webinar dengan Expert untuk mempersiapkan Ibu pada masa kehamilan dan pasca melahirkan. Tambah juga pengetahuan dengan terus membaca artikel seputar persalinan caesar dari Hello Sehat, ya, Bu!

Alat Pengingat Jadwal Imunisasi

Anda baru punya anak? Mau tahu informasi lengkap soal jenis vaksin dan jadwal pemberiannya? Atau butuh pengingat agar tidak lupa?

Cek Di Sini!

parenting

Hello Health Group dan Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, maupun pengobatan. Silakan cek laman kebijakan editorial kami untuk informasi lebih detail.

Let’s block ads! (Why?)