Bukan Hanya Orang Tua, Dokter Sebut Remaja Hingga Anak-Anak Berisiko Alami Masalah Mata di Usia Muda
By: Date: 11 Oktober 2023 Categories: Kesehatan Mata,Mata

Suara.com – Satu masalah yang kerap kali dialami banyak orang yakni mata kering. Biasanya, masalah mata satu sering terjadi pada mereka yang sudah berusia lanjut. Namun, siapa sangka justru saat ini generasi muda juga berisiko alami hal ini.

Dokter spesialis mata konsultan neuro oftalmologi Dr. dr. Antonia Kartika, SpM(K), M.Kes menjelaskan, generasi muda saat ini berisiko karena penggunaan gadget, khususnya saat kerja. Paparan cahaya dari gadget tersebut yang membuat generasi muda alami mata kering.

“Salah satu masalah yang sering terjadi yaitu mata kering. Mungkin dulu biasanya hanya berpikir kalau ini dialami orang tua. Tapi anak muda bahkan anak-anak juga bisa alami mata kering,” ucap dr Antonia dalam media briefing Kemenkes Hari Penglihatan Sedunia, Selasa (10/10/2023).

Kondisi mata kering ini terjadi karena berbagai hal, seperti kurangnya kedip, bola mata terekspos gadget lebih lama, serta adanya riwayat kesehatan. Bahkan, sebab penggunaan gadget ini, dalam penelitian di Jepang disebutkan, 80 persen orang alami sakit mata atau digital eye strain.

Baca Juga:Bintitan: Definisi, Penyebab, Gejala dan Cara Mengatasinya

“Saat ini berkembangnya zaman mata kering ini karena komputer. Jadi tadi penyebabnya kurangnya berkedip lalu kemudian permukaan bola matanya terekspos, dan juga adanya riwayat kesehatan” jelasnya.

Ilustrasi mata, kedutan - kedutan mata kiri atas menurut Primbon (freepik)
Ilustrasi mata, kesehatan mata. (freepik)

Sementara itu, kondisi mata kering karena gadget nantinya bisa sebabkan berbagai gejala yang dialami di antaranya:

  • Sakit leher
  • Sakit kepala
  • Sakit punggung
  • Mata berair
  • Sensasi terbakar
  • Mata kering dan terasa mengganjal
  • Mata jadi buram dan sulit untuk fokus.

Sebab bahaya tersebut, dr. Antonia menyarankan, para generasi harus bisa mencegah agar tidak alami masalah mata sejak muda.

Ia menyarankan, agar generasi muda bisa melakukan rekomendasi untuk lakukan 20 in set di tempat kerja. Ini adalah metode untuk mengistirahatkan mata agar tidak terpapar cahaya dari gadget terus menerus.

“Kita bisa terapkan metode 20 20 in set, artinya 20 menit lihat layar, istirahatlah selama 20 detik dengan cara lihat benda sejauh 20 kaki atau 6 meter,” ucap dr. Antonia.

Baca Juga:Jogja Dilanda Kemarau Panjang, Waspadai Gangguan Kesehatan Syndrom Mata Kering

https://www.suara.com/health/2023/10/11/150012/bukan-hanya-orang-tua-dokter-sebut-remaja-hingga-anak-anak-berisiko-alami-masalah-mata-di-usia-muda