Beredar narasi di media sosial yang mengklaim kebiasaan meminum air dingin setelah makan dapat menyebabkan kanker. Narasi ini berdar di media sosial dan pesan berantai.
 
Akun Facebook Bungkoes Yadi turut membagikan narasi itu pada Selasa, 5 Oktober 2021. Berikut narasi yang beredar:
 

“BAHAYA MINUM AIR DINGIN setelah MAKAN: PEMICU KANKER

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?

• 
  Happy
  
  
• 
  Inspire
  
  
• 
  Confuse
  
  
• 
  Sad
  
  

 
Jika Anda *sering* minum *air dingin* (air es) setelah makan, maka tamatlah hidup Anda. Karena semua jenis kanker siap menghancurkan tubuh Anda.
Minum air es setelah makan sangatlah nikmat, tetapi sangatlah membawa sengsara. Air es mengentalkan semua makanan berminyak yang baru saja Anda makan. Akibatnya proses pencernaan menjadi sangat lambat. Usus akan sangat cepat rusak, karena memaksa kerjanya.
Lebih dari itu, makanan berlemak dan telah membeku akan melapisi dinding usus Anda, sehingga perlahan memicu kanker usus.
Tentu saja Anda akan semakin gemuk dan sekaligus perlahan menginap kanker ganas. Karena itu, minumlah sup hangat atau air hangat setelah makan.
Semakin Anda tahu, semakin besar JB peluang Anda untuk bertahan hidup, sehat, dan umur panjang tanpa biaya mahal. SALAM TUNGGAL NAFAS”

Benarkah demikian? Berikut cek faktanya.
 

Penelusuran:
Dari hasil penelusuran Cek Fakta Medcom.id, klaim bahwa meminum air dingin setelah makan menyebabkan kanker adalah salah. Faktanya, klaim ini telah dibantah ahli.
 
Spesialis Penyakit Dalam (Gastroenterologi-Hepatologi) DR Dr Ari Fahrial Syam, SpPD, KGEH, FINASIM, FACP, MMB mengatakan bahwa air es atau air dingin sama seperti air yang lain, tidak memiliki perbedaan khusus dan hanya suhunya saja yang berbeda. Konsumsi air dingin bukan faktor risiko terjadinya penyakit kanker.

“Minuman dingin lebih dianjurkan untuk dihindari karena memicu radang atau pilek pada mereka yang sensitif.” jelas Ari seperti dilansir Detik.

Ari menambahkan, tubuh memiliki cara kerja yang secara otomatis menaikkan suhu air dan makanan yang masuk. Jika makanan atau minuman yang masuk ke dalam tubuh memiliki suhu yang dingin, maka suhunya akan disesuaikan. Anggapan bahwa lemak dapat dibekukan oleh air dingin sama sekali tidak benar.
 
Kelebihan lemak memang berpotensi menimbulkan gumpalan dan tumpukan. Tapi tumpukan ini akan bersarang di dinding pembuluh darah dan bukan di saluran cerna. Dalam dunia medis, kondisi ini disebut plak.

Adapun Hal-hal yang mungkin dapat diperhatikan sebagai faktor pemicu kanker adalah sebagai berikut:

1. Merokok aktif dan perokok pasif
2. Jarang berolahraga
3. Terlalu banyak duduk
4. Sering terpapar sinar matahari tanpa adanya pelindung
5. Sering mengonsumsi makanan siap saji
6. Sering mengonsumsi makanan yang mengandung pengawet buatan

Kesimpulan:
Klaim bahwa meminum air dingin setelah makan menyebabkan kanker adalah salah. Faktanya, klaim ini telah dibantah ahli.
 
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis fabricated content (konten palsu). Fabricated content terbilang menjadi jenis konten palsu yang paling berbahaya. Konten ini dibentuk dengan kandungan 100% tidak bisa dipertanggung-jawabkan secara fakta. Biasanya, fabricated content berupa informasi lowongan kerja palsu dan lain-lain.
 

Referensi:
https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-3333409/minum-air-dingin-setelah-makan-bisa-menyebabkan-kanker-ini-kata-dokter
 

*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel [email protected] atau WA/SMS ke nomor 082113322016