Gawat! Cacar Monyet Tembus 1000 Kasus, Wabah Makin Menyebar? – CNBC Indonesia
By: Date: 8 Juni 2022 Categories: berita kesehatan,Health,Health Info,kesehatan

Jakarta, CNBC Indonesia – Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC AS) mendesak orang-orang untuk meningkatkan kewaspadaan pada virus monkeypox (cacar monyet). Dalam rilis terbarunya, lembaga itu menyebut kasus global kini sudah melampaui 1.000.

Hingga Senin (6/6/2022), CDC mencatat total 1.019 kasus cacar monyet, baik konfirmasi atau suspek. Mereka menyebar di 29 negara.

Inggris mencatat kasus terbanyak sejauh ini, dengan 302 infeksi yang dikonfirmasi dan dicurigai. Diikuti oleh Spanyol dengan 198, Portugal dengan 153 dan Kanada dengan 80.


CDC bahkan menaikkan kewaspadaan ke level 2. Jika mencapai level 3, warga diminta untuk tidak melakukan perjalanan yang tak penting.

CDC sempat merekomendasikan penggunaan masker untuk mencegah penyebaran cacar monyet di situsnya, namun kemudian menghapusnya. “Mendorong orang untuk mempraktekkan tindakan pencegahan yang ditingkatkan,” tulis CNBC International mengutip CDC, Rabu (8/6/2022).

Cacar monyet adalah penyakit langka yang disebabkan oleh infeksi virus. Gejalanya antara lain berupa ruam, demam, sakit kepala, nyeri otot, bengkak, dan nyeri punggung.

Penyakit ini biasanya muncul di negara endemik seperti Afrika Tengah dan Barat. Tetapi kini, penyakit menyebar di Amerika Utara, Eropa, dan Australia dan membuat para ahli kesehatan khawatir akan penyebaran di komunitas.

AS sendiri mendeteksi dua kasus. Meski diyakini berasal dari Afrika Barat tapi sifat genetiknya berbeda.

“Meskipun mereka mirip satu sama lain, analisis genetik mereka menunjukkan bahwa mereka tidak terkait satu sama lain,” kata wakil direktur divisi patogen dan patologi konsekuensi tinggi CDC, Jennifer McQuiston.

Menurut profesor spesialis penyakit menular di Sheba Medical Center Israel, Eyal Leshem, sebenarnya penyebaran virus ke negara-negara nonendemik tidak mengejutkan. Mengingat frekuensi dan kemudahan perjalanan internasional, serta peningkatan interaksi antara manusia dan hewan.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Penampakan Cacar Monyet yang Kini Disorot WHO


(sef/sef)