Ibu Hamil Makan Telur Setengah Matang, Bolehkah?
By: Date: 8 Desember 2023 Categories: ibu dan anak,Kehamilan dan Janin

Manfaat telur memang bagus untuk ibu hamil karena memberikan nutrisi yang dibutuhkan selama kehamilan. Namun, bagaimana jika Bumil ngidam untuk makan telur setengah matang, apakah aman? Simak jawabannya dalam ulasan di bawah ini.

Ibu Hamil Makan Telur Setengah Matang, Bolehkah?

Bolehkah Ibu Hamil Makan Telur Setengah Matang?

Saat Anda hamil, dokter kemungkinan akan menyarankan untuk menghindari makanan tertentu, antara lain makanan yang tidak dipasteurisasi, makanan mentah, dan makanan setengah matang.

Proses pasteurisasi dan memasak dapat membantu menghilangkan bakteri yang berpotensi berbahaya dalam makanan, seperti bakteri listeria. Biasanya, tubuh cukup baik dalam menangani bakteri ini tanpa efek buruk.

Tetapi wanita hamil memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah, itu artinya Anda atau bayi dalam kandungan dapat mengalami bahaya karena mengonsumsi makanan yang tidak dipasteurisasi atau kurang matang.

Mengonsumsi telur setengah matang dikhawatirkan membuat telur mengandung bakteri salmonella. Dampaknya, ibu hamil bisa mengalami mual dan muntah-muntah, diare, demam, sakit kepala, hingga membahayakan janinnya.

Oleh karena itu, untuk mengurangi berbagai risiko tersebut Bumil dianjurkan untuk tidak konsumsi telur setengah matang

Baca Juga: 7 Makanan Mentah yang Perlu Dihindari Ibu Hamil

Bahaya Ibu Hamil Makan Telur Setengah Matang

Telur setengah matang atau bahkan mentah kemungkinan besar membawa bakteri salmonella. Jadi sebaiknya hindari mengonsumsinya saat hamil.

Meskipun keracunan bakteri salmonella tidak akan langsung membahayakan janin, akan tetapi hal tersebut bisa menimbulkan beberapa gejala pada ibu hamil, antara lain:

  • Keracunan makanan.
  • Muntah.
  • Diare berat.
  • Sakit perut.
  • Sakit kepala.
  • Dehidrasi.
  • Demam tinggi dan sakit kepala.

Baca Juga: 7 Manfaat Telur untuk Ibu Hamil, Wajib Tahu!

Dalam beberapa kasus, gejala ini bisa cukup serius hingga menyebabkan persalinan prematur atau bahkan keguguran. Kondisi ini dikenal sebagai keracunan bakteri salmonella.

Bahkan konsumsi kuning telur juga bisa menimbulkan dampak buruk jika ibu hamil sudah memiliki kadar kolesterol tinggi. Pada beberapa kasus, makan telur juga dapat menyebabkan alergi seperti ruam kulit, hidung tersumbat, gatal-gatal, dan masalah lainnya.

  1. Malachi, Rebecca. 2023. Is It Safe To Eat Eggs During Pregnancy? Benefits And Risks. momjunction.com/articles/harmful-to-eat-eggs-during-pregnancy_00187/. (Diakses pada 14 Juli 2023)
  2. Chatterjee, Tilottama . 2022. Eating Eggs During Pregnancy. https://parenting.firstcry.com/articles/eating-eggs-during-pregnancy/. (Diakses pada 14 Juli 2023)
  3. Diane Rai. Is it safe to eat soft boiled or raw eggs during pregnancy?. https://www.babycenter.in/x536441/is-it-safe-to-eat-soft-boiled-or-raw-eggs-during-pregnancy. (Diakses pada 14 Juli 2023)

DokterSehat | © 2023 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi

https://doktersehat.com/ibu-dan-anak/kehamilan/ibu-hamil-ada-baiknya-tidak-mengkonsumsi-telur-setengah-matang/