Intip, 3 Posisi Seks Pelepas Stres
By: Date: 1 November 2019 Categories: Seks

Liputan6.com, Jakarta Bagi orang dewasa, stres rasa-rasanya memang hadir setiap hari. Mulai dari pekerjaan yang seabrek hingga tugas rumah tangga yang menanti untuk dibereskan. Bila tidak ditangani dengan baik stres bisa membuat kehidupan terasa kelam, lelah, dan juga sulit meraih orgasme.

“Banyak orang, terutama wanita kerap mengatakan ‘Aku tidak apa-apa’ kepada pasangan. Tapi stres yang ada di belakangnya membuat wanita ini sulit meraih klimaks,” kata seksolgo Megan Stubbs.

Stres, kata Stubbs, memang bisa menghalangi seseorang mendapatkan orgasme ketika bercinta. Namun, mumpung akhir pekan manfaatkanlah waktu bersama suami atau istri untuk melepaskan ketegangan yang ada. Salah satunya dengan bercinta.

Hal pertama yang perlu Anda lakukan, kata Stubbs, adalah fokus pada hal-hal yang membaut Anda menyenangkan. Bisa dibantu dengan memutar musik yang tenang atau menyalakan lilin atau aroma terapi sebelum sesi ‘panas’ dimulai.

Selain itu, posisi seks yang dipilih turut berperan dalam melepaskan ketegangan sehingga orgasme bisa diraih lebih mudah. Berikut empat posisi seks yang disarankan Stubbs beserta alasannya seperti dilansir Womens Health.

1. Spooning

Posisi ini membuat pasangan bisa saling menyentuh yang nantinya membuat tubuh bisa melepaskan hormon endorfin (hormon yang membuat seseorang merasa bahagia) serta memiliki efek menenangkan. Lalu, kontak kulit yang terjadi saat spooning membuat Anda dan pasangan bisa membuat nyaman dalam waktu singkat.

2. Doggy Style

Hubungan Intim/Seks
Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Bagi wanita ini posisi yang menyenangkan tanpa perlu melakukan banyak hal. Terkadang, cara terbaik untuk menghilangkan stres dengan tidak melakukan kendali atas apapun. Dengan posisi doggy style, wanita tinggal siap dalam posisi terbaik dan menikmati sesi itu.

3. Misionaris

Aneka variasi posisi seks misionaris, seperti cowboy, bisa membuat seks lebih bergairah. Posisi seks ini membuat stimulasi di klitoris lebih intensif seperti disampaikan Stubbs.

“Itu artinya, kesempatan untuk meraih orgasme lebih besar,” tutur Stubbs.

Selain itu, kontak kulit dan mata yang terjadi juga jad tambahan yang bisa menambah letupan gairah.

Saksikan Juga Video Menarik Berikut

Lanjutkan Membaca ↓

Let’s block ads! (Why?)