Kutu bulu mata biasanya muncul karena adanya kontak dengan seseorang yang memiliki kutu kemaluan. Seperti kontak intim, pakaian, seprei, atau handuk yang digunakan oleh orang yang telah terinfeksi.

“Itu juga bisa terjadi ketika orang menyentuh alat kelamin mereka dan kemudian menyentuh area mata. Lalu, jika Anda berpikir bahwa kutu kemaluan mungkin berasal dari toilet umum, ketahuilah sangat jarang itu bisa terjadi,” ucap Zeichner.

Kutu merupakan makhluk yang tidak bisa bertahan hidup jauh dari tubuh manusia. Kutu juga tidak memiliki kaki, maka tidak memungkinkan untuk bergerak di sekitar permukaan.

Menurut CDC, secara umum Anda akan merasa gatal di sekitar bulu mata atu kelopak mata. Bersamaan dengan terlihatnya telur kutu yang biasanya menempel pada batang rambut. Telur kutu berbeentuk oval dengan warna kuning atau putih.

“Menyingkirkan kutu bulu mata tergantung pada berbagai faktor. Jika masih dalam jumlah kecil, itu bisa dihilangkan dengan menggunakan salep yang sesuai dengan resep. Itu bisa dilakukan dua hingga empat kali selama 10 hari,” ucap Zeichner.

Jika tidak berhasil, Anda bisa menanyakan mengenai obat anti-parasit. Segeralah temui dokter karena kutu harus dihilangkan sesegera mungkin untuk mencegah penyebaran ke area lainnya.

Penulis: Diviya Agatha