Salah satu masalah kesehatan yang bisa membuat kita menderita adalah batuk. Hal ini disebabkan oleh pernapasan yang terasa gatal dan sangat tidak nyaman. Bahkan, di malam hari, gejala batuk-batuk ini biasanya akan menjadi semakin parah. Sebenarnya, apa sih penyebab dari hal ini?

Penyebab Batuk di Malam Hari Terasa Jauh Lebih Parah

Pakar kesehatan menyebut penderita batuk sebaiknya mendapatkan waktu tidur yang cukup demi memberikan kesempatan bagi tubuh untuk melawan berbagai macam infeksi. Masalahnya adalah batuk yang semakin parah bisa membuat kita sulit untuk tidur dengan nyenyak.

Berikut adalah beberapa hal yang bisa membuat batuk menjadi semakin parah di malam hari.

1. Faktor Gravitasi Bumi

Pakar kesehatan Mitchell Blass, MD dari Saint Joseph’s Hospital, Atlanta, Amerika Serikat menyebut penyebab paling utama mengapa batuk terasa jauh lebh berat di malam hari adalah gravitasi bumi. Hal ini disebabkan oleh posisi tubuh saat berbaring yang bisa memberikan tekanan gravitasi lebih besar bagi tenggorokan sehingga membuat lendir pun semakin terkumpul. Hal ini tentu akan membuat kita terus mengalami batuk-batuk.

Blass menyarankan kita untuk memakai bantal yang lebih tinggi jika mengalami batuk-batuk. Meskipun kurang begitu nyaman bagi tubuh, hal ini setidaknya bisa mencegah batuk-batuk agar tidak menjadi semakin parah.

2. Faktor Kelembapan Ruangan

Jika di ruangan tidur kita udara cenderung kering, maka akan membuat saluran pernapasan teriritasi dan akhirnya membuat batuk-batuk pun akan menjadi semakin parah. Pakar kesehatan pun menyarankan kita untuk memasang pelembap udara di dalam ruangan.

Meskipun begitu, jika air yang dipakai di alat ini kurang berkualitas, bisa jadi udara di dalam kamar justru akan membuat bakteri berkembang pesat dan akhirnya membuat kondisi pernapasan menjadi semakin parah. Karena alasan ini kita harus memastikan bahwa air yang dipakai berkualitas baik atau steril.

3. Terjadi Secara Alami

Meski bisa membuat kondisi tubuh semakin tidak karuan, pakar kesehatan menyebut batuk yang terasa jauh lebih berat di malam hari ternyata bisa memberikan keuntungan tersendiri. Hal ini ternyata adalah mekanisme alami untuk membersihkan saluran pernapasan dan tenggorokan dengan lebih baik.

Sebagaimana disebutkan sebelumnya, gravitasi bumi bisa membuat lendir seperti semakin terkumpul di tenggorokan. Hal ini seperti memaksa saluran pernapasan untuk segera membersihkannya. Jika sampai dahak bisa dikeluarkan, maka pernapasan pun akan menjadi lebih lega dan batuk bisa mereda.

Mengatasi Batuk-Batuk di Malam Hari

Pakar kesehatan menyebut ada beberapa cara yang bisa dilakukan demi mengatasi batuk di malam hari.

Berikut adalah cara-cara tersebut.

• Minumlah air hangat sebelum tidur. Tak harus air putih, teh hangat atau air perasan lemon yang dicampur dengan madu juga bisa membantu meredakannya.
• Berendam di dalam air hangat sebelum tidur juga bisa membantu melegakan saluran pernapasan dan meredakan batuk-batuk yang parah di malam hari. Hanya saja, tindakan ini tidak direkomendasikan bagi penderita asma.
• Pastikan bahwa tempat tidur dalam kondisi bersih. Berbagai benda di kasur seperti bantal, guling, dan spresi juga sebaiknya bersih dan terbebas dari berbagai macam debu atau kotoran yang bisa saja membuat batuk menjadi semakin parah.
• Jika ada obat batuk, sebaiknya dikonsumsi sesuai dengan aturan minum. Hal ini diharapkan bisa membantu meredakan batuk dengan cepat.

Jika batuk terus berlangsung dengan semakin parah, ada baiknya meminta bantuan dokter karena bisa jadi penyebabnya adalah masalah kesehatan yang lebih serius.

Sumber:

1. Gutrie, Lisa. 2017. Why Your Cough Symptoms Get Worse at Night. everydayhealth.com/hs/cold-and-flu-relief/nighttime-cough/. (Diakses pada 24 Desember 2019).

Let’s block ads! (Why?)