Meski perubahan belum dapat terlihat pada tubuh ibu, perkembangan janin saat usia 8 minggu kehamilan sudah mengalami lebih banyak perubahan dibandingkan minggu sebelumnya. Ketahui apa saja perkembangan yang dialami janin pada usia ini melalui ulasan berikut.
Perkembangan janin pada usia 8 minggu kehamilan
Pada usia 8 minggu kehamilan, perkembangan janin sudah mencapai sekitar 2,7 cm dengan bentuk sebesar kacang merah.
Pada kondisi normal, bayi akan terus bergerak dan mengalami perkembangan di dalam tubuh Anda. Berikut adalah perkembangan janin pada usia kehamilan minggu ke-8.
1. Pembentukan tangan dan kaki
Perkembangan janin pada usia kehamilan 8 minggu meliputi tangan dan kaki yang sudah semakin panjang. Begitu pun dengan jari-jari tangan dan kakinya yang mulai terbentuk.
Namun, masih cukup sulit untuk membedakan setiap bagian kaki dan tangan janin. Bayi juga hanya mampu menekuk siku dan pergelangan tangannya.
2. Pembentukan perut dan jenis kelamin
Pada usia kehamilan ini, usus janin terus tumbuh. Akan tetapi, karena tidak memiliki cukup ruang penyimpanan di perut, ususnya akan menonjol di luar tali pusat sampai minggu ke 12.
Kids Health menjelaskan, pada usia 8 minggu kehamilan, alat kelamin bayi juga akan mulai terbentuk.
Meski begitu, hal ini belum cukup untuk mengetahui jenis kelamin bayi, apakah laki-laki atau perempuan.
3. Pembentukan organ-organ kepala
Melanjutkan perkembangan bagian kepala janin pada minggu sebelumnya, bibir bagian atas mulai terbentuk pada minggu ini.
Ujung hidung mulai terbentuk dan telinga juga sudah lebih jelas terlihat.
Mata bayi pun akan terlihat lebih jelas pada saat pemeriksaan karena retina mata sudah mulai mengembangkan pigmen. Kelopak mata bayi juga mulai terlihat, meski sangat tipis.
Selain itu, leher dan tubuh bayi akan terlihat lebih lurus dari sebelumnya.
4. Jantung janin mulai berdetak
Detak jantung pertama janin Anda bisa didengarkan pada minggu ke-8 kehamilan.
Pada masa ini, degup jantungnya berdetak dengan kecepatan luar biasa, yaitu sekitar 150—170 kali per menit atau dua kali lipat lebih cepat dari orang biasa.
5. Janin bergerak di dalam rahim
Sebenarnya, janin sudah bergerak bebas pada masa ini. Namun, karena ukuran tubuh janin masih kecil, ibu masih belum bisa merasakan pergerakan janin tersebut.
Maka dari itu, pada usia 8 minggu kehamilan, volume cairan ketuban meningkat dan ukuran rahim Anda membesar.
Ini berguna untuk memberi ruang lebih luas untuk janin agar bisa terus tumbuh dan bergerak.
https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/prenatal/pergerakan-janin/
Perubahan pada tubuh ibu saat usia 8 minggu kehamilan
Meski ukuran janin masih terbilang cukup kecil, bentuk dan ukuran rahim ibu sudah mencapai sebesar bola tenis atau lemon pada kehamilan minggu ke-8.
Hal tersebut bisa membuat ibu hamil lebih sering buang air kecil akibat kandung kemih tertekan oleh rahim.
Walaupun perut ibu belum terlihat menonjol, peningkatan ukuran rahim bisa menyebabkan ibu merasa lebih cepat lelah dan mual, bahkan lebih parah dari minggu-minggu sebelumnya.
Selain itu, pada tahap ini, Anda dapat merasakan semakin ketatnya bra yang Anda kenakan sehingga Anda akan memerlukan ukuran bra yang lebih besar.
Peningkatan kadar hormon menyebabkan perubahan pada payudara, terutama menjadi lebih lembut dan terasa penuh untuk persiapan produksi susu.
Maka dari itu, payudara Anda akan tiba-tiba membesar, terutama jika ini adalah kehamilan pertama Anda.
Akibat peningkatan hormon tersebut pula, ibu bisa mengalami mood swing, sehingga lebih mudah merasa marah dan sedih.
Hal yang perlu diperhatikan pada usia 8 minggu kehamilan
Bicarakan dengan dokter mengenai kekhawatiran yang mungkin Anda miliki terkait perkembangan janin 8 minggu kehamilan.
Anda mungkin bertanya-tanya tentang zat aditif pada makanan tertentu atau berapa banyak kafein yang aman untuk dikonsumsi. Selalu tanyakan dan minta saran dari dokter Anda mengenai hal-hal ini.
Jika Anda mengalami tanda dan gejala yang dirasa tak wajar, segeralah konsultasi ke dokter.
Saat usia kehamilan menginjak 8 minggu, Anda perlu hati-hati ketika muncul bercak darah di celana dalam atau tisu toilet setelah buang air kecil.
Kondisi ini relatif umum terjadi pada awal kehamilan. Bahkan, seperempat dari wanita hamil mengalami fenomena ini.
Kondisi ini normal terjadi pada usia 8 minggu kehamilan, tetapi terkadang bisa menjadi tanda pertama terjadinya keguguran.
Perdarahan penyebab keguguran ini bisa terjadi karena masalah pada kromosom dan di luar kendali ibu.
[recommendation title=”Perhatian!”]
Jika Anda mengalami bercak atau perdarahan saat kehamilan menginjak usia 8 minggu, hubungi dokter untuk saran dan pemeriksaan yang lebih lanjut.
[/recommendation]
Kunjungan ke dokter atau bidan pada usia 8 minggu kehamilan
Jika Anda belum pernah melakukan pemeriksaan kandungan di dokter kandungan, sebaiknya segera lakukan setelah memasuki usia 8 minggu kehamilan.
Selama pemeriksaan kandungan pertama, dokter akan melakukan tanya jawab terkait riwayat kesehatan Anda.
Jika diperlukan, dokter mungkin juga akan menjalankan pemeriksaan tambahan, seperti pap smear saat hamil, kultur serviks, dan USG kandungan.
Pada minggu ke-8 kehamilan, Anda juga sudah bisa melihat perkembangan janin melalui USG kandungan.
Umumnya, USG kandungan pertama kali dilakukan antara minggu ke-8 hingga minggu ke-14 untuk melihat perkembangan janin melalui gambar.
Dokter kandungan Anda mungkin sudah menjelaskan terkait hal ini pada minggu sebelumnya.
Cara menjaga kesehatan perkembangan janin pada usia 8 minggu kehamilan
Perkembangan janin pada usia kehamilan minggu ke-8 masih sangat rentan. Oleh karena itu, ibu harus bisa menjaga kesehatan diri sendiri dan janin dengan baik. Simak tips berikut ini.
1. Perhatikan asupan makanan Anda
Agar perkembangan janin berjalan dengan baik, pilih makanan tinggi karbohidrat, rendah lemak, dan mudah dicerna.
Hindari makanan berminyak, berlemak, dan pedas. Hindari pula makanan yang mungkin memicu terjadinya mual saat hamil, misal makanan yang memiliki bau tajam seperti durian.
2. Perbanyak ngemil
Lebih baik makan sedikit demi sedikit tapi sering dibandingkan harus makan dengan porsi penuh tiga kali sehari.
Pasalnya, makan dalam porsi besar justru akan menyebabkan perut Anda kosong selama beberapa waktu, sehingga membuat mual Anda lebih parah.
Untuk mengatasi mual pada 8 minggu kehamilan, Anda juga bisa makan permen rendah gula, beberapa pilihan buah, atau popcorn.
3. Minum banyak cairan
Minumlah air putih atau teh jahe saat hamil.
Pada fase ini, produksi urine sedang meningkat yang menyebabkan Anda jadi lebih sering buang air kecil sekaligus rentan mengalami dehidrasi.
Jadi, pastikan Anda mendapatkan asupan air yang cukup.
4. Hirup udara segar
Untuk menjaga perkembangan janin 8 minggu kehamilan tetap baik, Anda bisa berjalan-jalan santai.
Jika cuaca baik, bukalah jendela di rumah atau kantor, atau berjalan-jalan pada pagi hari karena udara segar dapat mencegah Anda mual.
5. Berhati-hati saat minum vitamin
Jika Anda merasa mual setelah minum vitamin, konsumsilah vitamin dengan camilan atau minuman.
Anda juga bisa mencegah mual dengan cara mengunyah permen karet atau mengulum permen segera setelah minum vitamin untuk membantu perkembangan janin pada usia 8 minggu kehamilan.
6. Coba akupuntur atau akupresur
Meskipun efektivitasnya belum teruji, beberapa wanita mengaku merasa lebih baik setelah melakukan terapi ini.
Akupresur menstimulasi beberapa titik pada tubuh dengan tekanan. Anda juga bisa membeli gelang akupresur di beberapa apotek tanpa perlu resep dokter.
Ketika melakukan akupunktur saat hamil, jarum tipis akan ditusukkan ke tubuh Anda. Terapi ini membantu membuat Anda tidak mudah merasa lelah.
Namun, Anda sebaiknya melakukan terapi ini dengan ahli akupunktur yang bersertifikat untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal.
7. Berolahraga secara rutin
Kehamilan bukan berarti jadi alasan Anda untuk tidak melakukan aktivitas fisik sama sekali termasuk olahraga saat hamil.
Selama masa kehamilan, Anda harus tetap aktif bergerak. Hanya saja, Anda harus membatasi olahraga yang terlalu berat dan berisiko tinggi.
Anda bisa melakukan peregangan dengan melakukan pemanasan selama 5 menit atau melenturkan tubuh agar tidak kaku selama kehamilan.
Tanyakan pada dokter tentang aktivitas fisik dan olahraga seperti apa yang ideal dengan kondisi kehamilan Anda.
Jadi, perkembangan janin minggu ke-9 seperti apa?
Hello Health Group dan Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, maupun pengobatan. Silakan cek laman kebijakan editorial kami untuk informasi lebih detail.