Pil Rasa Kari Bikin Gairah Seks Wanita Bergelora
By: Date: 5 Desember 2019 Categories: Seks

Liputan6.com, Madrid Sebuah pil rasa kari dinilai ampuh meningkatkan gairah seks wanita. Hasil tersebut berdasarkan studi dari partisipan wanita berusia 40-an, 50-an, dan 60-an tahun. Mereka melaporkan, lebih bersemangat setelah minum dua pil kari sehari selama dua bulan.

Pil pembangkit gairah seks tersebut mengandung fenugreek–penyedap yang biasa digunakan dalam masakan India. Penyedap ini juga dipakai dalam pengobatan herbal selama berabad-abad. 

“Ada juga penelitian sebelumnya, efektif meningkatkan jumlah sperma,” tulis peneliti Santiago Palacios, dilansir dari The Sun, Kamis (5/12/2019).

Santiago dan para ahli di Palacios Institute of Women’s Health, Madrid, Spanyol menyampaikan, manfaat pil rasa kari juga berpengaruh pada wanita.

Sebanyak 29 wanita pasca-menopause merasakan hasrat, gairah seks, kepuasan seksual, dan frekuensi orgasme dengan minum pil tersebut.

2 dari 4 halaman

Mood untuk Seks Lebih Baik

Partisipan wanita minum dua kali sehari pil rasa kari yang bernama Libicare. Pil ini termasuk kategori suplemen makanan yang dijual di internet seharga Rp498.223 untuk 60 pil.

Setelah dua bulan, dokter menemukan, skor fungsi seksual wanita meningkat rata-rata 25 persen. Efek terbesar pada gairah seks. 

“Mood wanita untuk berhubungan seks jadi lebih baik setelah minum pil,” Santiago menerangkan.

3 dari 4 halaman

Kandungan Herbal Lain

Pil juga mengandung herbal lain, seperti ginkgo biloba, yang dianggap meningkatkan nafsu seksual. Satu dari lima wanita di Inggris mengalami dorongan seks rendah setelah memasuki menopause.

Uji coba yang lebih besar dengan melibatkan hampir 320 wanita sedang dilakukan. Ini melihat apakah hasil positif pil rasa kari berpengaruh pada kelompok wanita yang lebih banyak jumlahnya. 

Temuan pil rasa kari diterbitkan dalam jurnal BMC Women’s Health berjudul Effect of a multi-ingredient based food supplement on sexual function in women with low sexual desire. Jurnal ini terbit pada 30 April 2019.

4 dari 4 halaman

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

Let’s block ads! (Why?)