Juru Bicara Vaksin Covid-19, dr. Siti Nadia Tarmizi menjelaskan, pemeriksaan terhadap warga lanjut usia (lansia) sebelum mendapatkan vaksin wajib diperhatikan. Hal ini dilakukan untuk mencegah efek samping yang timbul terhadap riwayat penyakit yang telah dimiliki sebelumnya.
Dalam dialog Vaksinasi Tahap 2: ‘Cinta untuk Lansia’, yang disiarkan live di channel YouTube Kemkominfo TV, Senin (22/2/2021), dr. Nadia mengatakan, khusus untuk lansia terdapat lima pertanyaan tambahan yang akan diberikan ketika hendak divaksinasi.
“Pertanyaan tersebut sengaja diberikan, untuk meningkatkan nilai apakah lansia tersebut bisa mendapatkan vaksin atau tidak,” terang dr. Nadia.
Adapun lima pertanyaan yang akan diberikan saat hendak melakukan vaksinasi adalah:
1. Apakah mengalami kesulitan untuk naik 10 anak tangga?
2. Apakah mengalami penurunan aktivitas fisik (sering merasa kelelahan)?
3. Apakah memiliki 4 dari 11 penyakit (hipertensi, diabetes, kanker (selain kanker kulit kecil), penyakit paru kronis, serangan jantung, gagal jantung kongestif, nyeri dada, asma nyeri sendi, stroke dan penyakit ginjal)?
4. Apakah mengalami kesulitan berjalan kira-kira 100 sampai 200 meter?
5. Apakah mengalami penurunan berat badan yang bermakna dalam setahun?
“Kalau dari pertanyaan itu, jawaban ‘Ya’ nya ada tiga, maka vaksinasi tidak bisa diberikan pada usia lanjut ini,” tuntasnya.
(DRM)