TEMPO.CO, Jakarta – Kanker darah adalah kanker yang mempengaruhi sel darah. Terdapat tiga jenis kanker darah yang paling umum, yakni leukemia, limfoma, dan mieloma.
Jika tidak segera ditangani, kanker darah dapat menyebabkan komplikasi serius. Karena itu, penting untuk mengenali gejala kanker darah sejak dini.
Penyebab Kanker Darah
Melansir Cleveland Clinic, kanker darah terjadi ketika DNA sel darah berubah atau bermutasi. Tetapi, para peneliti belum mengetahui penyebab mengapa hal ini terjadi.
DNA sel darah memiliki fungsi untuk memberi tahu sel darah kapan harus tumbuh, kapan harus berkembang biak, dan kapan harus mati. Ketika DNA memberi instruksi baru, tubuh akan mengembangkan sel darah abnormal yang tumbuh dan berkembang biak lebih cepat dari biasanya.
Ketika hal itu terjadi, sel-sel darah normal akan hilang dan sel-sel darah abnormal memonopoli ruang di sumsum tulang. Pada akhirnya, sel darah normal tidak lagi bisa menjalankan tugas-tugas pentingnya, yakni membawa oksigen ke seluruh tubuh, melawan infeksi, dan mengendalikan pendarahan.
Gejala Kanker Darah
Gejala kanker darah dapat bervariasi sesuai jenisnya. Meski demikian, ada beberapa gejala yang dimiliki ketiganya, yaitu:
1. Kelelahan
Penderita kanker darah dapat merasakan kelelahan hingga sulit untuk mengatur aktivitas sehari-hari. Tubuh mereka juga bisa terasa lemah.
2. Demam
Demam merupakan gejala umum yang dialami penderita leukemia, limfoma, maupun mieloma. Ini menunjukkan bahwa tubuh sedang melawan infeksi atau merespons sel kanker abnormal.
3. Keringat di malam hari
Penderita kanker darah bisa berkeringat secara tiba-tiba di malam hari hingga mengganggu tidur dan membasahi pakaian ataupun tempat tidurnya.
4. Pendarahan atau memar yang tidak biasa
Pendarahan atau memar yang tidak biasa adalah pendarahan yang tidak berhenti dan memar yang tidak kunjung sembuh setelah dua minggu.
5. Penurunan berat badan yang tidak terduga
Penderita kanker darah dapat mengalami penurunan berat badan bahkan tanpa perubahan pada diet ataupun olahraga.
6. Sering infeksi
Infeksi yang terjadi cukup sering dapat menjadi pertanda bahwa ada sesuatu yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh.
7. Pembengkakkan kelenjar getah bening, hati, atau limpa
Pembengkakan kelenjar getah bening, hati, atau limpa bisa jadi merupakan tanda-tanda leukemia atau limfoma.
8. Nyeri tulang
Penderita mieloma dan leukimia biasanya merasakan nyeri pada sendi dan tulang.
Itulah beberapa gejala umum kanker darah. Banyak di antaranya mirip dengan gejala penyakit lain yang kurang serius. Karena itu, ada baiknya untuk memastikan penyebab gejala tersebut dengan memeriksakan diri ke dokter.
SITI NUR RAHMAWATI
Baca juga: Apa Itu Kanker Darah yang Dirumorkan Diderita Vladimir Putin?