Langkah Tepat Membersihkan Perabot Rumah yang Terendam Banjir
By: Date: 3 Januari 2020 Categories: Hidup Sehat,kebanjiran,korban bencana alam,musim banjir,siaga bencana,Tips Sehat

Salah satu dampak terbesar dari banjir adalah kotornya perabot rumah tangga akibat terendam air. Banjir biasanya juga membawa lumpur, kotoran, dan zat kimia yang menyerap ke dalam perabot. Meski begitu, Anda tak harus membuang semua perabot yang terkena banjir, sebab ada beberapa cara untuk membersihkan barang-barang ini. Berikut langkah-langkah yang bisa Anda ikuti untuk membersihkan perabot setelah banjir.

Langkah membersihkan perabot setelah banjir

penyakit selama musim banjir

Sebelum mulai bersih-bersih, pastikan Anda memiliki air bersih, larutan pemutih, dan disinfektan yang diperuntukkan untuk setiap tipe perabot.

Siapkan juga selang untuk menyemprot air dan lumpur, serta mesin cuci yang sudah dibersihkan untuk mencuci kain.

Dilansir dari laman NC State Extension dan beberapa sumber lainnya, berikut langkah membersihkan perabot sesuai jenisnya setelah banjir:

1. Kursi, sofa, dan perabot kayu berlapis sejenisnya

Perabot kayu berlapis sebaiknya dibuang apabila lapisan busa, kain, serta kayunya sudah menyerap banyak air dan kotoran.

Namun jika tidak sampai terendam banjir, Anda masih bisa membersihkan perabot dengan cara berikut:

  1. Lepaskan setiap lapisan busa dan per hingga terpisah dari bingkai kayunya.
  2. Campurkan 180 mL larutan pemutih dengan 4 liter air. Bersihkan bingkai kayu menggunakan larutan ini.
  3. Keringkan bingkai kayu di tempat yang memiliki sirkulasi udara baik. Jangan mengeringkannya di bawah sinar matahari secara langsung.
  4. Cuci lapisan busa menggunakan cairan pembersih, lalu angin-anginkan hingga kering.
  5. Jamur mungkin akan tumbuh pada bingkai kayu selama pengeringan. Bersihkan secara berkala dengan cairan pembersih yang Anda miliki.
  6. Setelah bingkai dan busa betul-betul kering, tempelkan kembali keduanya dengan lem khusus.

2. Kasur

Anda dapat membersihkan perabot yang satu ini setelah banjir mulai surut jika hanya sebagian permukaannya saja yang terendam.

Namun, kasur yang sudah terendam air selama belasan jam sebaiknya diganti dengan yang baru. Pasalnya, jamur akan segera tumbuh sebelum air di dalamnya mengering.

Bersihkan permukaan kasur yang terkena banjir dengan air bersih, lalu keringkan di tempat yang terkena angin dan sinar matahari langsung.

Bila kasur sudah kering tapi mengeluarkan bau, artinya kasur telah ditumbuhi jamur dan tidak bisa digunakan lagi.

3. Gorden, tirai, seprai, dan taplak meja

Tirai berwarna, tirai dari vinil dan kayu, serta kusen jendela dari kayu umumnya tidak dapat diselamatkan.

Gorden yang memiliki cincin logam juga mudah berkarat akibat air dan larutan pembersih sehingga lebih baik diganti dengan yang baru.

Anda masih dapat membersihkan perabot dari linen seperti seprai, taplak meja, dan sebagainya asalkan tidak terendam banjir selama lebih dari 48 jam. Caranya sebagai berikut:

  1. Jika terdapat noda yang menempel, bersihkan kain dalam mesin cuci menggunakan air hangat dan detergen yang mengandung enzim.
  2. Bila perlu, ulangi kembali hingga seluruh noda hilang.
  3. Cuci kembali kain menggunakan cairan pemutih dan air panas agar steril.
  4. Keringkan kain dengan mesin cuci, lalu angin-anginkan.

4. Bantal dan guling

Bantal dan guling yang terendam banjir tidak bisa diselamatkan karena akan sulit bagi Anda untuk menghilangkan semua kotoran di dalamnya.

Namun, Anda dapat membersihkan perabot ini setelah terendam banjir dengan cara berikut:

  1. Bersihkan permukaan bantal dan guling dari kotoran yang menempel.
  2. Cuci bantal dan guling dalam mesin cuci menggunakan air hangat dan detergen yang mengandung enzim.
  3. Keringkan dengan mesin cuci atau peras untuk mengeluarkan air sebanyak yang Anda bisa.
  4. Jemur bantal dan guling di bawah sinar matahari hingga benar-benar kering.

5. Karpet

Karpet yang tipis atau berukuran kecil dapat dibersihkan dengan mesin cuci.

Namun, jika karpet yang terkena banjir berukuran cukup besar Anda dapat membersihkan perabot ini dengan melakukan langkah-langkah berikut:

  1. Keringkan seluruh permukaan karpet secara menyeluruh. Bila perlu, gunakan vacuum cleaner.
  2. Bersihkan permukaan karpet dengan sampo. Jangan gunakan cairan pemutih karena dapat merusak karpet.
  3. Bersihkan sampo atau pembersih dengan air, lalu keringkan kembali dengan vacuum cleaner.

Setelah membersihkan perabot yang ini dari banjir, pastikan karpet kering sempurna agar tidak berbau dan jadi sarang kuman penyakit.

Banjir menimbulkan kerugian material yang cukup besar. Oleh sebab itu, wajar bila banyak orang lebih memilih membersihkan perabot setelah terendam banjir untuk menekan pengeluaran selama masa bencana.

Akan tetapi, tetap jadikan kebersihan dan kesehatan Anda sebagai prioritas.

Jika perabot rumah Anda menguarkan bau atau berjamur meski sudah dibersihkan, ada baiknya mengganti perabot tersebut dengan yang baru guna mencegah risiko penyakit.

Baca Juga:

Let’s block ads! (Why?)