Anda mungkin tidak dapat mengubah kebiasaan buruk siapa pun, termasuk pasangan. Namun, ketika pasangan telah berniat meninggalkan perilaku buruknya, hal terbaik yang bisa Anda lakukan adalah memberikan dukungan tulus tanpa henti.
Dukungan dari orang terdekat adalah salah satu motivasi terkuat bagi orang yang ingin memperbaiki kebiasaannya. Lalu, bagaimana cara menunjukkan dukungan tersebut?
Cara membantu pasangan mengubah kebiasaan buruknya
Pasangan Anda tentu membutuhkan banyak waktu hingga benar-benar bisa mengubah kebiasaan buruknya. Selama periode ini, Anda perlu bersabar dan menunjukkan sikap suportif seperti:
1. Membantu menemukan target yang hendak diraih
Perubahan tanpa tujuan tidak akan mengantar pasangan Anda ke mana pun. Jadi, langkah pertama yang perlu dilakukan sebelum membantu mengubah kebiasaan buruk pasangan adalah mengajaknya menemukan target jangka panjang.
Bantu pasangan Anda menentukan target besar yang hendak diraih. Kemudian, uraikan target besar tersebut menjadi beberapa target harian yang lebih sederhana. Ingatkan pasangan Anda bahwa tujuan besar tidak bisa tercapai tanpa memenuhi target kecil.
2. Membangun suasana positif
Hal terpenting yang harus Anda tekankan kepada diri sendiri saat membantu mengubah kebiasaan buruk pasangan adalah membangun suasana positif. Hindari pertengkaran, berbicara dengan nada tinggi, apalagi membiarkan keadaan menjadi tidak terkendali.
Jika Anda mampu membangun suasana positif, pasangan Anda akan mengaitkan semua usaha yang dilakukannya dengan emosi positif yang ia rasakan. Hal ini tentu membuatnya lebih bersemangat dalam melakukan kebiasaan-kebiasaan yang baik.
3. Mengubah sudut pandang saat menanggapi kesalahan pasangan
Mengubah kebiasaan buruk adalah suatu proses yang panjang, dan pasangan Anda mungkin masih akan melakukan kesalahan. Namun, jangan berasumsi bahwa pasangan Anda melakukan kesalahan dengan sengaja atau karena tidak mencintai Anda.
Cobalah memahami bahwa pasangan Anda tak melakukan kesalahan untuk menyakiti Anda. Lalu, sampaikan kritik Anda dengan cara yang tepat. Hal ini tidak hanya akan menjadi penyemangat bagi pasangan, tapi juga membuat Anda merasa lebih baik.
4. Membuat kebiasaan baik terasa lebih mudah dilakukan
Pada dasarnya, manusia lebih termotivasi untuk melakukan kegiatan yang dianggap mudah. Agar pasangan Anda lebih sering melakukan kebiasaan baik, Anda bisa berperan aktif dengan membuat kebiasaan tersebut terasa lebih mudah dan cepat.
Misalnya, jika pasangan Anda ingin memperbaiki pola makan, cobalah menyediakan semangkuk buah atau telur rebus sebagai camilan. Apabila ia sedang berusaha berhenti merokok, Anda mungkin bisa mengalihkannya dengan kegiatan lain atau menyediakan permen.
5. Ikut serta melakukan kebiasaan baik bersama
Motivasi diri dapat muncul dan tenggelam dengan cepat apabila tidak didukung oleh orang-orang terdekat. Bukan hanya pasangan Anda, siapa pun akan kesulitan untuk mengubah kebiasaan buruk jika menjalaninya seorang diri.
Atasi hambatan ini dengan ikut serta melakukan kebiasaan baik bersama pasangan. Selain membantu pasangan, Anda pun dapat memperoleh manfaatnya. Selain itu, suatu kegiatan juga terasa lebih menyenangkan bila dilakukan dengan orang tercinta.
Pasangan Anda tidak akan bisa mengubah kebiasaan buruk kecuali ia benar-benar berniat melakukannya. Sebagai pasangan, langkah tepat yang dapat Anda lakukan adalah memberikan dukungan dan bersabar.
Proses ini tentu tidak mudah, tapi hasilnya akan sepadan dengan upaya yang diberikan. Berikanlah kesempatan bagi pasangan Anda untuk mulai berubah, dan cepat atau lambat Anda akan melihat kemajuannya.
Baca Juga: