Sejak PPKM Darurat, Tercatat 921 Orang Meninggal Dunia di Bali Akibat Virus Corona Varian Delta – Tribun Bali
By: Date: 10 Agustus 2021 Categories: berita kesehatan,Health,Health Info,kesehatan

Laporan Wartawan, Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Kasus virus Corona atau Covid-19 baik pada kasus positif maupun angka kematian, tercatat meningkat sejak sebulan terakhir di Provinsi Bali.

Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya mengatakan peningkatan kasus positif Covid-19 ini dikarenakan adanya varian baru yakni virus Covid-19 varian Delta.

Terhitung sejak 1 Juli 2021 hingga 9 Agustus 2021 ketika PPKM Darurat dan PPKM Level 4 dilangsungkan, terdapat sebanyak 37.003 orang dinyatakan positif, 24.430 orang sembuh dan 921 orang meninggal dunia terpapar Covid-19 di Pulau Dewata.

Lebih lanjutnya ia mengatakan, tingkat fatalitas kasus dari varian Delta ini cukup tinggi.

Baca juga: Anda yang Miliki Riwayat Jantung, Wajib Waspadai Covid-19 Varian Delta, Bisa Fatal Jika Diabaikan

Bahkan, masa inkubasi varian Delta lebih cepat dibandingkan kasus-kasus lainnya.

Masa inkubasi yang dulunya 3 atau 5 hari kini 12 jam.

Hal ini juga berlaku terhadap tingginya kasus kematian.

 Mereka yang terpapar corona, terutama memiliki kormobid, berpotensi mengalami gejala berat.

“Ini yang harus kita waspadai. Varian Delta memang sangat menular dan cenderung berat,” ungkapnya pada, Selasa (10 Agustus 2021).

Berdasarkan laporan mingguan pada tanggal 24-30 Juli 2021 Kemenkes RI, sebanyak 457 sample virus Sars-Cov-2 yang telah disekuensing dari Bali.

Dari sampel tersebut, ada satu kasus varian Alpha, satu kasus varian Beta dan 26 kasus varian Delta terdeteksi di Bali.

Total kasus corona di Bali per Senin (9 Agustus 2021) adalah 87.217 orang dinyatakan positif, 71.799 orang sembuh dan 2.481 orang dinyatakan meninggal serta 12.937 masih dirawat terpapar Covid-19.(*)

Artikel lainnya di Berita Bali