Sudah 86 Orang Terjangkit DBD di Jombang Tahun ini, 70 Persennya Anak-Anak – Radar Jombang
By: Date: 26 Juni 2022 Categories: berita kesehatan,Health,Health Info,kesehatan

JOMBANG – Tren penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Jombang mengalami kenaikan dibanding tahun kemarin. Hingga pertengahan tahun ini saja, tercatat 86 orang yang dinyatakan positif, dan mayoritas adalah anak-anak.

“Sampai bulan ini ada 86 kasus yang dilaporkan, mungkin masih ada yang tidak dilaporkan,” ucap Haryo Purwono Kabid P2P Dinkes Jombang.

Haryo menyebut,  jumlah ini lebih tinggi dibandingkan dengan laporan yang masuk pertengahan tahun lalu. pada Juni 2021 lalu, jumlah penderita DBD yang tercatat di angka  65 orang. “Kalau dihitung sampai akhir tahun 2021, ada 93 kasus,” imbuhnya.

Menurutnya, ada beberapa faktor yang menyebabkan kenaikan kasus DBD tahun ini. yang paling menonjol, menurutnya adalah lantaran musim penghujan yang datang lebih lama. “Memang musim hujan tahun ini lebih lama, tahun kemarin mungkin juga yang melapor sedikit, karena banyak yang takut ke rumah sakit,” imbuh Haryo.

Dari 86 pasien DBD itu  70 persen didominasi anak-anak. “Benar, di rentang usia 5-14 tahun, namun belum dilaporkan ada kasus meninggal dunia,” tambahnya. Hingga kini, juga masih ada tiga orang yang dirawat di sejumlah rumah sakit. “Jadi itu yang positif, kalau yang suspect tidak dihitung,” bebernya.

Dengan angka yang cukup tinggi itu Haryo berharap masyarakat kembali menghidupkan kader jumantik di wilayahnya masing-masing. Paling tidak, dalam satu rumah, ada satu orang yang bisa memantau perkembangan jentik nyamuk.

– Advertisement –

Terlebih, upaya Fogging menurutnya belum terlalu efektif untuk pemberantasan nyamuk. Sejauh ini, Fogging adalah langkah terakhir kalau ada penyebaran yang intens. “Selama dinilai tidak ada penyebaran, atau kasus tunggal, paling efekif pemberantasan jentik,” pungkas Haryo. (riz/bin)